Banjir dan Longsor Terjang Puncak Bogor: 18 Kecamatan Terdampak, 3 Orang Dilaporkan Tewas

Senin 07-07-2025,06:28 WIB
Reporter : Syifa Lulu
Editor : Syifa Lulu

BOGORO, DISWAY.ID - Banjir bandang dan longsor terjang Bogor, total 18 kecamatan dan 3 orang dilaporkan tewas akiban bencana.

Bupati Bogor Rudy Sysmanto uungkat belasan kecamatan di Kabupaten Bogor terdampak banjir, longsor, dan angin kencang akibat hujan deras yang mengguyur wilayang tersebut sejak Sabtu, 5 Juli 2025 malam.

Total 18 kecamatan yang terendam banjir akibat hujan deras yakni Kecamatan Megamendung, Leuwisadeng, Tamansari, Cisarua, Dramaga, Kemang, Tenjolaya, Cijeruk, Caringin,  Cibungbulang, Ciomas, Ciampea, Ciawi,  Kecamatan Cigombong, Sukamakmur, Rancabungur, Cigudeg dan Kecamatan Babakan Madang.

BACA JUGA:Katulampa Siaga III, Depok Siaga II, Jakarta Terancam Banjir Minggu 6 Juli 2025

Tak hanya itu, Rudy juga mengungkap sejumlah titik di kawasan Bogor terjadi longsor.

"Data sementara dari BPBD, total 18 kecamatan dan 33 desa terdampak. Longsor terjadi di 21 titik, sementara banjir dilaporkan di tujuh titik." jelas Rudy dalam keterangan resmi dikutip Antara.

Akibat bencana alam ini, tiga orang warga dilaporkan meninggal dunia dan beberapa rumah warga serta infrastruktur mengalami kerusakan.

Tiga korban meninggal dunia masing-masing berasal dari Kecamatan Megamendung dan Kecamatan Cisarua.

"Seorang santri berusia 22 tahun sempat dilaporkan hilang akibat longsor dan telah berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal dunia. Di Cisarua, dua warga ditemukan meninggal dunia akibat bencana longsor yang terjadi di wilayah itu," sambung Rudy.

BACA JUGA:Cuaca Bogor Senin 7 Juli 2025: Waspada Hujan Sedang di Wilayah JABODETABEK!

Selain itu, sejumlah warga di Kecamatan Babakan Madang yang dilaporkan terjebak di jalur pendakian akhirnya berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat.

Rudy menegaskan Pemkab Bogor bersama TNI/Polri, relawan, dan unsur masyarakat telah berupaya maksimal dalam menangani bencana.

Termasuk dengan evakuasi, pendataan, penyaluran bantuan logistik, dan penyediaan layanan kesehatan bagi warga yang terdampak.

Bupati Bogor itu juga mengimbau agar masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan, terutama di wilayah rawan longsor dan banjir serta melaporkan potensi bancana ke layanan darurat 112.

Kategori :