BOGOR.DISWAY.ID - Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, turun langsung meninjau dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Yasmin, Kelurahan Curug Mekar, Kecamatan Bogor Barat, Kamis (9/10/2025).
Peninjauan ini dilakukan untuk memastikan seluruh prosedur dan standar operasional (SOP) dalam program Makan Bergizi Gratis (MBG) benar-benar dijalankan dengan baik. Langkah ini juga menjadi bentuk antisipasi setelah munculnya kasus keracunan penerima MBG di beberapa daerah lain.
“Untuk di Kota Bogor, kita pastikan semua persyaratan terlaksana. Dapur sehat juga harus memperhatikan standar-standarnya. Setelah kami meninjau, terlihat bahwa SPPG Yasmin sudah memenuhi syarat dengan nilai IKL sebesar 95,4 dari standar 80,” jelas Dedie Rachim.
BACA JUGA:10 Kafe di Sentul dengan View Gunung, Estetik & Murah — Serasa Nongkrong di Bali!
SPPG Yasmin Layak Operasional
Berdasarkan hasil inspeksi, SPPG Yasmin memperoleh nilai Inspeksi Kesehatan Lingkungan (IKL) sebesar 95,4, jauh di atas batas minimal. Dapur ini melayani 20 sekolah dengan total 3.600 siswa, serta membantu pemenuhan gizi untuk posyandu, ibu hamil, lansia, dan ibu menyusui.
Dedie menegaskan bahwa Pemkot Bogor tidak lepas tangan terhadap pelaksanaan program MBG. Pemantauan dilakukan secara berkala oleh Satgas Pengawasan MBG, yang terdiri dari unsur pemerintah daerah dan Forkopimda Kota Bogor.
“Monitoring dan pendampingan terus dilakukan. Kita pastikan semua standar terlaksana sesuai ketentuan,” tegasnya.
Koordinasi dan Penanganan Cepat Jika Ada Kasus
Satgas Pengawasan MBG juga akan berkoordinasi dengan tim pengawasan provinsi yang baru dibentuk. Dedie menekankan agar tidak ada lagi kasus keracunan, dan bila ada insiden, mekanisme pelaporan harus cepat dan sistematis, termasuk penanganan dan pemeriksaan sampel makanan.
Saat ini di Kota Bogor sudah beroperasi 35 dapur SPPG, dengan target mencapai 45 dapur aktif hingga 2027. Lebih dari 100 calon dapur juga tengah mendaftar untuk bergabung.
Secara teknis, jarak pelayanan dapur tidak boleh lebih dari 6 kilometer, dan distribusi makanan harus dilakukan kurang dari 4 jam setelah dimasak agar kualitas tetap terjaga.
BACA JUGA:Warga Bogor Antusias di Bazar UMKM Bersama Wali Kota Dedie Rachim
Menuju Generasi Emas Bogor
Dedie berharap program MBG dapat membantu anak-anak Kota Bogor tumbuh dengan sehat, cerdas, dan berdaya saing tinggi.