BOGOR.DISWAY.ID - PT Graha Tekno Medika (GTM), perusahaan manufaktur alat kesehatan yang berlokasi di Jalan Abdul Wahab, Cinangka, Sawangan, resmi meluncurkan produksi ventilator dan mesin anestesi berteknologi tinggi hasil kerja sama dengan Mindray Medical Internasional Limited (Mindray Indonesia).
Direktur Marketing dan Keuangan PT GTM, Febie Yuriza Poetri, menegaskan bahwa peluncuran ini bukan hanya sekadar produksi, tetapi juga simbol kebangkitan industri alat kesehatan dalam negeri.
“Ini bukti bahwa bangsa Indonesia mampu menghadirkan produk berteknologi tinggi secara mandiri,” ujarnya.
Kolaborasi ini menggabungkan teknologi kelas dunia dari Mindray dengan fasilitas produksi GTM. Perusahaan menargetkan kapasitas produksi 500–1.000 unit ventilator dan mesin anestesi per tahun, sehingga Indonesia tidak hanya menjadi pasar impor, tetapi juga produsen alat kesehatan berteknologi tinggi untuk mendukung layanan kritis rumah sakit.
BACA JUGA:PMI Depok: Donor Darah AB Sangat Dibutuhkan
Komitmen terhadap Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) juga diperkuat. Ventilator SV300 dan SV800 telah mengantongi sertifikat TKDN lebih dari 40 persen, sementara mesin anestesi masih dalam tahap sertifikasi. Hal ini diharapkan memperkuat daya saing produk lokal dalam pengadaan pemerintah.
Dari sisi ketenagakerjaan, GTM telah menyerap 20 tenaga kerja lokal dari Kota Depok untuk mendukung lini produksi.
“Kerja sama dengan Mindray Indonesia adalah wujud bakti kami untuk tanah air. Kemandirian alat kesehatan merupakan bagian penting dari ketahanan nasional,” tandas Febie.