Menuju 2045, Bogor Siap Jadi Kota Cerdas, Hijau, dan Pusaka

Bogor Menuju 2045: Kota Modern Berlandaskan Sejarah, Inovasi, dan Keberlanjutan-dok. Pemerintah Kota Bogor-
BOGOR.DISWAY.ID - Pemerintah Kota Bogor tengah mempersiapkan transformasi besar menyambut tahun 2045 dengan konsep pengembangan kota yang mencakup tiga pilar utama: Heritage City, Smart City, dan Green City.
Rencana ini dituangkan dalam Master Plan Bogor 2045 sebagai upaya menjadikan Kota Bogor sebagai pusat pertumbuhan berkelanjutan berbasis nilai sejarah, budaya, dan terobosan inovatif. Hal ini selaras dengan visi "Bogor Beres, Bogor Maju", yang berorientasi pada penataan kota serta peningkatan daya saing di berbagai sektor.
Fokus utama pembangunan mencakup peningkatan infrastruktur, penguatan ekonomi berbasis lokal, dan optimalisasi layanan publik demi menciptakan kota yang tangguh dan berkelanjutan.
BACA JUGA:Kota Bogor Pamerkan Produk Lokal Berkualitas di Pasar Malam Indonesia JKPI 2025
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menekankan bahwa sejarah panjang Bogor, dari era kerajaan hingga masa kolonial dan modern, merupakan pondasi penting dalam membentuk arah pembangunan ke depan.
"Melalui Master Plan 2045, kami ingin menjadikan Bogor sebagai kota cerdas, hijau, dan berakar pada warisan budaya. Semua ini tidak bisa dilepaskan dari identitas sejarah Bogor," ujar Dedie saat Rakernas XI JKPI 2025 di Yogyakarta (6/8/2025).
Dedie menambahkan bahwa pelestarian warisan budaya, baik fisik maupun nonfisik, merupakan tugas kolektif yang harus dijaga secara berkelanjutan. Menurutnya, gagasan ini adalah kesinambungan dari visi para pemimpin terdahulu yang harus dilandasi oleh hati, inovasi, dan imajinasi.
Sementara itu, Wakil Menteri Dalam Negeri, Bima Arya, menyatakan bahwa Kota Bogor memiliki potensi besar yang dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan nasional. Menurutnya, kekayaan budaya, alam, dan sejarah Bogor adalah aset yang tidak dimiliki oleh banyak kota lain di Indonesia.
“Bogor memiliki kekuatan luar biasa. Jika potensi budaya, wisata, dan sejarahnya digarap secara kolaboratif, maka akan menjadi penggerak ekonomi strategis,” ungkap Bima Arya.
Ia pun yakin bahwa kepemimpinan di Kota Bogor mampu mengarahkan potensi tersebut untuk mengukuhkan Bogor sebagai kota hijau dan kota pusaka yang berkelas nasional.
Sumber: