Sapi untuk Rakyat: Jalan Menuju Kedaulatan Pangan

Program ini memiliki fokus utama mempercepat swasembada. Tentu melalui kolaborasi: pemerintah, swasta dan peternak.-dok. Disway-
BOGOR.DISWAY.ID - Presiden Prabowo Subianto menyiapkan program besar: Sapi untuk Rakyat. Fokusnya bukan sekadar daging kurban atau susu kotak di sekolah, tetapi kedaulatan pangan nasional melalui peningkatan produksi daging sapi dan susu.
Latar Belakang
Kebutuhan protein hewani di Indonesia terus meningkat, sementara ketergantungan pada impor masih tinggi (sekitar 79% untuk susu). Program ini bertujuan:
Mengurangi ketergantungan impor
Memberdayakan peternak lokal
Menciptakan ekosistem peternakan berkelanjutan
Strategi Utama
Impor sapi indukan berkualitas dari Australia, Brasil, Selandia Baru, AS, dan Meksiko untuk meningkatkan genetik dan produktivitas lokal.
Kemitraan dengan peternak lokal melalui akses bibit unggul, pakan berkualitas, teknologi, dan pendanaan bersubsidi.
Modernisasi peternakan dengan inseminasi buatan, manajemen pakan efisien, dan sistem terintegrasi.
Pemerataan pembangunan: program tersebar di lebih dari 21 lokasi prioritas di seluruh Indonesia, termasuk Sulawesi, Kalimantan, Jawa, Sumatera, Nusa Tenggara, dan Papua.
Dukungan anggaran dan lembaga: Rp2,13 triliun dialokasikan melalui Kementan, didukung Bappenas, Kemenkeu, perbankan, BUMN, swasta, asosiasi peternak, dan lembaga penelitian.
Lokasi dan Proyek Percontohan
Pulau Galang (KEK Peternakan Galang): pusat karantina, fattening, dan processing modern.
Sumber: