BOGOR, DISWAY.ID -- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi akhirnya turun tangan, jemput Ibu Meilani yang dianiaya anaknya sendiri di Bekasi.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Wali Kota Bekasi Tri Adhianto, bahwa korban telah dijemput Senin pagi, 23 Juni 2025.
Tri menyebut penjemputan itu dilakukan sebagai bentuk perhatian sang Gubernur kepada warganya.
BACA JUGA:Ditengah Perang Iran-Israel, MUI Serukan Penghentian Genosida Zionis Terhadap Rakyat Gaza
"Tadi pagi sudah dijemput. Saya kira itu bentuk perhatian ya bahwa memang kepada daerahnya begitu," kata Tri kepada awak media di Plaza Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi.
Hanya saja Tri mengaku tak mengetahui latar belakang penjamputan Ibu Meilani.
Tri menilai penjemputan itu bisa saja langkah Dedi Mulyadi untuk mendalami kasus penganiayaan itu.
Ia berharap Ibu Meilani mendapat pendampingan psikologis dan hukum.
Tri sendiri mengklaim akan memberi dukungan dan memotivasi korban.
"Mungkin lebih bagaimana Pak Gubernur ingin mendalami lebih dalam lagi secara psikologis dan tentu, sama seperti saya, akan memberikan motivasi semangat kepada seorang ibu yang terluka hatinya," terangnya.
Ia tak memungkiri bahwa kejadian yang dilakukan pelaku membuat dirinya marah.
"Saya sangat sedih dan marah sebetulnya dengan kondisi yang terjadi," paparnya.
Anak Aniaya Ibu Sendiri di Bekasi
Seperti diberitakan sebelumnya, seorang anak berinisial MI (23) tegas menganiaya ibu sendiri pada Kamis, 19 Juni 2025.
Kejadian tersebut dilakukan MI kepada Ibu Meilani di depan rumah di Perumahan Irigasi, Bekasi Bekasi, Bekasi Timur, Kota Bekasi.